Tuesday, September 23, 2014

SOP / INSTRUKSI KERJA INJEKSI SUBKUTAN

INJEKSI SUBCUTANEUS
Nama Mahasiswa   :…………….
NIM                        :
No
Aspek yang di nilai
Nilai
1
2
3
4
1.
A. Persiapan alat
Vaksin yang akan disuntikkan, spuit, sarung tangan, kapas alkohol,plester,  bengkok atau tempat sampah medis





B. Tahap pre interaksi




2.
Cek catatan perawatan dan catatan medis klien




3.
Cuci tangan




4.
Siapkan obat sesuai prinsip 7 benar





C. Tahap orientasi




5.
Berikan salam, panggil klien/keluarga dengan namanya




6.
Jelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan pada keluarga





D. Tahap kerja




7.
Berikan kesempatan klien atau keluarga untuk bertanya sebelum kegiatan dimulai




8
Memulai tindakan dengan cara yang baik




9
Berikan privasi pada klien




10.
Gunakan sarung tangan




11.
Pilih tempat tusukan disesuaikan dengan jenis vaksin yang akan diberikan




12.
Jaga posisi anak agar tidak berubah-ubah




13.
Bersihkan area yang akan ditusuk dengan kapas yang telah diberi air hangat




14.
Buka tutup jarum




15.
Tarik kulit dan jaringan lemak dengan ibu jari dan jari tangan yang non dominan.




16.
Cepat masukkan jarum tepat dengan sudut 45 derajat dengan tangan yang dominant




17.
Lepaskan tarikan tangan non-dominan




18.
Tarik plunger dan observasi adanya darah pada spuit. Jika tidak ada darah masukkan obat perlahan




19.
Jika terdapat darah, tarik kembali jarum dari kulit, kemudian tekan tempat penusukan selama 2 menit, siapkan obat yang baru, mulai dari langkah awal dengan tempat yang berbeda.




20.
Cabut jarum dengan sudut yang sama saat suntikan




21.
Bersihkan tempat penusukan dengan kapas lain, tekan dengan lembut




22.
Jika perlu berikan plester




23.
Buka sarung tangan




24.
Kembalikan posisi anak




25.
Buang alat-alat yang sudah tidak diperlukan ke dalam tempat sampah medis





E. Tahap Terminasi




26.
Evaluasi kegiatan yang dilakukan sesuai dengan tujuan yang diharapkan (subjektif dan objektif)




27.
Simpulkan hasil kegiatan




28.
Berikan reinforcement positif pada keluarga




29.
Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya




30.
Akhiri kegiatan




31.
Cuci tangan





F. Dokumentasi




32
Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan





TOTAL  NILAI




Nilai 1  : Tidak dilakukan (25%)
Nilai 2  : Dilakukan salah (50%)
Nilai 3  : Dilakukan kurang tepat (75%)
Nilai 4  : Dilakukan dengan sempurna (100%)

Monday, September 22, 2014

SOP / INSTRUKSI KERJA INJEKSI INTRAMUSKULAR

INJEKSI INTRA MUSKULAR
Nama Mahasiswa   :…………….
NIM                        :
No
Aspek yang di nilai
Nilai
1
2
3
4
1.
A. Persiapan alat
Vaksin yang akan disuntikkan, spuit, sarung tangan, kapas alkohol,plester,  bengkok atau tempat sampah medis





B. Tahap pre interaksi




2.
Cek catatan perawatan dan catatan medis klien




3.
Cuci tangan




4.
Siapkan obat sesuai prinsip 7 benar





C. Tahap Orientasi




5.
Berikan salam, panggil klien/keluarga dengan namanya




6.
Jelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan pada keluarga





D. Tahap Kerja




7.
Berikan kesempatan klien atau keluarga untuk bertanya sebelum kegiatan dimulai




8
Memulai tindakan dengan cara yang baik




9
Berikan privasi pada klien




10.
Gunakan sarung tangan




11.
Bantu klien untuk mendapatkan posisi yang nyaman




12.
Letakkan alas dibagian tubuh yang akan dilakukan terapi IM




13.
Bersihkan tempat yang akan digunakan dengan kapas alkohol




14.
Buka tutup jarum




15.
Tarik kulit di tempat penusukan dengan cara:
-     Tempatkan ibu jari dan jari telunjuk tangan non dominan diatas tempat penusukan (hati-hati jangan samapi mengenai daerah yang telah dibersihkan) hingga berbentuk V
-         Tarik ibu jari dan jari telunjuk dengan arah berlawanan, memisahkan jari sepanjang 3 inci.




16.
Cepat masukkan jarum tepat dengan sudut 90 derajat dengan tangan yang dominant




17.
Pindahkan ibu jari telunjuk non dominant dari kulit untuk mendukung barel spuit, jari sebaiknya ditempatkan pada barel sehingga saat inspirasi dan dapat melakukan barel dengan jelas




18.
Tarik plunger dan observasi adanya darah pada spuit




19.
Jika terdapat darah tarik jarum, keluarkan dan berikan tekanan pada tempat tusukan kemudian ulangi langkah ke 6-13. Jika tidak ada darah dorong plunger dengan perlahan




20.
Cabut jarum dengan sudut yang sama saat disuntikkan




21.
Buka sarung tangan




22.
Buang alat-alat yang sudah tidak diperlukan ke dalam tempat sampah medis





E. Tahap Terminasi




23.
Evaluasi kegiatan yang dilakukan sesuai dengan tujuan yang diharapkan (subjektif dan objektif)




24.
Simpulkan hasil kegiatan




25.
Berikan reinforcement positif pada keluarga




26.
Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya




27.
Akhiri kegiatan




28.
Cuci tangan





F. Dokumentasi




29.
Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan





TOTAL  NILAI




Nilai 1     : Tidak dilakukan (25%)
Nilai 2     : Dilakukan salah (50%)
Nilai 3     : Dilakukan kurang tepat (75%)
Nilai 4     : Dilakukan dengan sempurna (100%)

Penilaian (jumlah nilai yang didapat X 100) /jumlah item yang dinilai
Evaluasi…………………………………..
Saran………………………………………                                                              Tanjungpinang                  2010

SOP / INSTRUKSI KERJA PEMBERIAN INJEKSI INTRAKUTAN

INJEKSI INTRADERMAL/INTRA CUTAN
Nama Mahasiswa   :…………….
NIM                        :
No
Aspek yang di nilai
Nilai
1
2
3
4
1.
A. Persiapan alat
Vaksin yang akan disuntikkan, spuit, sarung tangan, kapas alkohol, plester,  bengkok atau tempat sampah medis.





B. Tahap pre interaksi




2.
Cek catatan perawatan dan catatan medis klien




3
Cuci tangan




4
Siapkan alat-alat dan obat dengan prinsip 7 benar





C. Tahap orientasi




5.
Berikan salam, panggil klien/keluarga dengan namanya




6.
Jelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan pada keluarga





D. Tahap kerja




7.
Berikan kesempatan klien atau keluarga untuk bertanya sebelum kegiatan dimulai




8.
Memulai tindakan dengan cara yang baik




9.
Berikan prifasi pada klien




10.
Gunakan sarung tangan




11.
Pilih tempat tusukan yang disesuaikan dengan jenis vaksin yang akan diberikan




12.
Jaga posisi anak agar tidak berubah-ubah




13.
Bersihkan area yang akan ditusuk dengan kapas  alkohol




14.
Buka tutup jarum




15.
Tempatkan ibu jari yang tidak dominan sekitar 1 inci dibawah tempat penusukan dan tarik kulit




16.
Dengan ujung jarum menghadap keatas dan menggunakan tangan dominan, masukkan jarum tepat dibawah kulit dengan sudut 10-15 derajat




17.
Jika jarum telah masuk ke bawah kulit dan terlihat, masukkan lagi sekitar 1/8 inci kemudian masukkan vaksin perlahan-lahan dan perhatikan adanya jendulan (jendalan harus terbentuk)




18.
Cabut jarum dengan sudut yang sama saat disuntikkan




19.
Jika terdapat darah, usap dengan lembut menggunakan kapas yang lain




20.
Buka sarung tangan




21.
Kembalikan posisi anak




22.
Buang alat-alat yang sudah tidak diperlukan ke dalam tempat sampah medis





E. Tahap Terminasi




23.
Evaluasi kegiatan yang dilakukan sesuai dengan tujuan yang diharapkan (subjektif dan objektif)




24.
Simpulkan hasil kegiatan




25.
Berikan reinforcement positif pada keluarga




26.
Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya




27.
Akhiri kegiatan




28.
Cuci tangan





F. Dokumentasi




29.
Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan





TOTAL  NILAI




Nilai 1  : Tidak dilakukan (25%)
Nilai 2  : Dilakukan salah (50%)
Nilai 3  : Dilakukan kurang tepat (75%)
Nilai 4  : Dilakukan dengan sempurna (100%)

Penilaian (jumlah nilai yang didapat X 100) /jumlah item yang dinilai
Evaluasi…………………………………..
Saran………………………………………                         
Tanjungpinang                  2010
                                                                                                         Evaluator

Saturday, September 20, 2014

SOP / INSTRUKSI KERJA UJI TORNIQUET (REMPLE LEED)

UJI TORNIQUET (REMPLE LEED)

No
Aspek yang di nilai
Nilai
1
2
3
4
1.
A. Persiapan alat
Tensi meter, buku catatan, jam tangan





B. Tahap pre interaksi




2.
Cek catatan perawatan dan catatan medis klien




3
Cuci tangan





C. Tahap orientasi




5.
Berikan salam, panggil klien/keluarga dengan namanya




6.
Jelaskan tujuan, prosedur dan lama tindakan pada keluarga





D. Tahap kerja




7.
Berikan kesempatan klien atau keluarga untuk bertanya sebelum kegiatan dimulai




8.
Pasangan manset 2 jari diatas fossa kubiti.




9.
Buat lingkaran pd volar lengan bawah diameter 2,5 – 2,8 cm.




10.
Ukuran tekanan darah, jumlahkan kemudian hasil penjumlahan di bagi




11.
Pertahankan tekanan pada hasil pembagian selama 5 – 10 menit.




12.
Interprestasi bila : < 10 ptechie : rumple leed negative.
                            : > 10 ptechie : rumple leed positif.





E. Tahap Terminasi




13.
Evaluasi kegiatan yang dilakukan sesuai dengan tujuan yang diharapkan (subjektif dan objektif)




14.
Simpulkan hasil kegiatan




15.
Berikan reinforcement positif pada keluarga




16.
Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya




17.
Akhiri kegiatan




18.
Cuci tangan





F. Dokumentasi




19.
Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan





TOTAL  NILAI




Nilai 1  : Tidak dilakukan (25%)
Nilai 2  : Dilakukan salah (50%)
Nilai 3  : Dilakukan kurang tepat (75%)
Nilai 4  : Dilakukan dengan sempurna (100%)

Penilaian (jumlah nilai yang didapat X 100) /jumlah item yang dinilai
Evaluasi…………………………………..
Saran………………………………………                                                   
Tanjungpinang                  2010
                                                                                                         Evaluator

                                                                                                                    …………………………..


SOP / INSTRUKSI KERJA PEMERIKSAAN TEPID SPONGING

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP 5)
 TEPID SPONGING
NO
ASPEK YANG DINILAI
NILAI
1
2
3
4
1
  1. A.                         Persiapan alat
  2. Baskom mandi., Air hangat., Selimut mandi., Termometer., Waslap. Bantal tahan air.. Sarung tangan disposable.





B. Tahap pre-interaksi



2. Baca catatan keperawatan dan catatan medis klien



3. Siapkan alat-alat dan privasi ruangan



4. Cuci tangan




C. Tahap orientasi



5. Berikan salam, panggil nama klien



6. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada klien/keluarga




D. Tahap verja



7. Berikan klien kesempatan bertanya sebelum kegiatan dilakukan



8. Pastikan privasi klien terjaga



9. Ukur suhu dan nadi anak.



10 Letakkan bantal tahan air dibawah tbh anak dan lepaskan pakaian.



11. Pertahankan selimut mandi diatas bagian tubuh yg tdk dikompres. Tutup jendela dan pintu untuk mencegah aliran udara ke dlm  ruangan.



12. Periksa suhu air.



13. Celupkan waslap dlm air dan letakkan waslap yg sdh basah dibawah masing-masing aksila dan lipat paha, Bila menggunakan bak mandi, rendam anak selama 2-3 menit.



14. Dgn perlahan kompres ekstremitas selama 5 menit. Periksa respon anak.



15. Keringkan ekstremitas dan kaji ulang nadi dan suhu tbh anak. Observasi respon klien thd terapi.



16. Lanjutkan mengkompres akstremitas lain, punggung dan bokong setiap 5 menit. Kaji ulang suhu dan nadi tiap 15 menit.



17. Ganti air dan lakukan kembali kompres pada aksila dan lipatan paha sesuai kebutuhan.



18. Bila suhu tubuh turun sedikit diatas normal (38°C) hentikan prosedur.



19 Keringkan ekstremitas dan bagian tbh scr menyeluruh. Selimuti anak dgn selimut mandi.



20 Buang perlahan dan ganti linen tempat tidur bila basah.



21 Ukur suhu tubuh anak.



22 Catat pada catatan perawat bahwa prosedur telah dilakukan dan dihentikan, perubahan vital sign seperti adanya menggigil.




E. Tahap terminasi



18. Evaluasi perasaan klien



19. Simpulkan hasil kegiatan



20. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya



21. Bereskan alat-alat



22. Cuci tangan




F. Dokumentasi



23. Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan




TOTAL NILAI






Nilai 1  : Tidak dilakukan (25%)
Nilai 2  : Dilakukan salah (50%)
Nilai 3  : Dilakukan kurang tepat (75%)
Nilai 4  : Dilakukan dengan sempurna (100%)
Penilaian (jumlah nilai yang didapat X 100) /jumlah item yang dinilai
Evaluasi…………………………………..
Saran………………………………………                                                   
Tanjungpinang                  2010
                                                                                                         Evaluator

                                                                                                                    …………………………

Monday, September 1, 2014

FORMAT LAPORAN PENDAHULUAN

LAPORAN PENDAHULUAN
Nama Penyakit

  1. A.   PENGERTIAN
  2. B.   ETIOLOGI
  3. C.   PATOFISIOLOGI
  4. D.   MANIFESTASI KLINIS
  5. E.    PROGNOSA
  6. F.    KOMPLIKASI
  7. G.   PENATALAKSANAAN MEDIS DAN KEPERAWATAN
  8. H.   PEMERIKSAAN PENUNJANG
  9. I.      DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG MUNGKIN MUNCUL (Berdasarkan Teori)

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
No
Diagnosa Keperawatan
Tujuan dan Kriteria hasil
Intervensi
1




2





3







SOP / INSTRUKSI KERJA PEMBERIAN SITOSTATIKA

 PEMBERIAN SITOSTATIKA
Nama mahasiswa      :
NIM                             :
NO
ASPEK YANG DINILAI
NILAI
1
2
3
4

A. Persiapan alat



1.
 Kacamata pelindung,
Sarung tangan
Masker
Baju pelindung lengan panjang
Kertas alas
Cairan DS atau Na Cl
Cairan pelarut (aguades)
Spuit





B. Tahap pre-interaksi



2.
Baca catatan keperawatan dan catatan medis klien
Obat sitostatika yang akan diberikan
Dosis
Cara pemberian
Jenis cairan yang akan digunakan




3.
Cuci tangan



4.
Siapkan alat-alat




C. Tahap orientasi



5.
Berikan salam, panggil nama klien



6.
Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan kepada klien/keluarga




D. Tahap kerja



7.
Berikan kesempatan klien/keluarga untuk bertanya  sebelum kegiatan dimulai



8.
Periksa jalur IV line adekuat (bila belum terpasang, siapkan pemasangan infus)



9.
Pakai baju pelindung



10.
Pakai masker



11.
Pakai sarung tangan (prinsip bersih)



12.
Siapkan obat yang akan diberikan dalam cabinet biosafety (ikuti protokol cara pemberian obat sitostatika, bila obat harus dicampur dalam cairan infus, botol infus jangan ditusuk dengan menggunakan jarum)




E. Tahap terminasi



14.
Mengobservasi reaksi pasien



15.
Membuat kontrak selanjutnya



16.
Mencuci tangan



17
Mendokumentasikan tindakan keperawatan




TOTAL NILAI





Nilai 1  : Tidak dilakukan (25%)
Nilai 2  : Dilakukan salah (50%)
Nilai 3  : Dilakukan kurang tepat (75%)
Nilai 4  : Dilakukan dengan sempurna (100%)
Penilaian (jumlah nilai yang didapat X 100) /jumlah item yang dinilai
Evaluasi…………………………………..
Saran………………………………………                                                    
Tanjungpinang                  2010
                                                                                                         Evaluator

                                                                                                                    …………………………..